Bertemu di Perairan Perbatasan, Kapal Patroli Bakamla RI dan Malaysia Patroli Bersama

    Bertemu di Perairan Perbatasan, Kapal Patroli Bakamla RI dan Malaysia Patroli Bersama

    BATAM - KN Belut Laut-406 dan Kapal Patroli Malaysia KM Marudu pada TW 1104.0800 WIB bertemu di titik Rendezvous (RV)  01°23’529’’U - 103°04’829"T,  untuk melaksanakan patroli bersama dengan tajuk Operasi Optima Malindo-29B/22 di perairan perbatasan Indonesia Malaysia, kemarin, Minggu (06/11/2022).

    Rangkaian kegiatan Operasi Optima Malindo-29B/22 yang dilakukan diantaranya KN Belut Laut-406 passing exercise starboard to starboard, penghormatan lambung kanan, KM Marudu sandar lambung kiri pada lambung kanan KN Belut Laut-406 dan pertukaran informasi. Setelah itu, patroli bersama dilaksanakan bersama-sama dalam mengamankan wilayah perbatasan. 

    Adapun KN Belut Laut-406 dalam patrolinya mengutamakan perlindungan nelayan Indonesia, sesuai dengan perintah Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia. Selain itu, memberikan perhatian khusus agar tidak masuk perairan Malaysia.

    Penyelundupan TKI ilegal, barang-barang terlarang seperti elektronik, narkoba, dan minuman keras tak luput menjadi target dalam operasi ini.

    Komandan KN Belut Laut-406 Letkol Bakamla Eko Yudi Mardianto mengatakan patroli Malindo-29B/22 ini merupakan bentuk kolaborasi dengan maritim Malaysia dalam menjaga keamanan wilayah perbatasan. “Terlebih, ini bukti nyata bahwa Bakamla hadir di daerah perbatasan untuk melindungi nelayan Indonesia, ” ujarnya. (***)

    bakamla ri batam kepri
    Updates.

    Updates.

    Artikel Sebelumnya

    PENDIM.ID: Serbuan Informasi dan Anti Hoaks

    Artikel Berikutnya

    Pasiter Kodim Abdya Optimis TMMD ke-109...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan

    Ikuti Kami